Sabtu, 27 Agustus 2011 di 21.34 Diposting oleh Hanifah Aulia 0 Comments

Cerita di kejar anjing ini adalah kisahku sendiri.. begini ceritanya,
Kejadian ini terjadi pada saat hari rabu, saat itu aku masih kelas 8 smp atau kelas 2 smp

. Karena besok, hari kamis adalah pelajaran tata boga dan praktek, aku bersama kelompok praktekku berencana akan kerja kelompok untuk membeli bahan-bahannya di pasar/supermarket. Kelompokku berjumlah 7 orang, yaitu, aku, assyafa, unique, Abigail, avin, hera, dan niken. Aku, assyafa, Abigail, serta unique berencana untuk membeli bahan-bahan yang digunakan praktek besok bersama-sama di pasar/supermarket, kami janjian akan ketemuan di depan arundina, lalu saat aku sudah di depan arundina aku mencari-cari mereka enggak ada dimanapun, tapi ini karena mungkin aku datangnya telat, mereka bertiga meninggalkan aku duluan ke supermarket. karena kukira mungkin dirumah Abigail masih ada mereka, aku datang ke rumah Abigail. Aku pernah datang ke rumahnya waktu itu, saat latihan nari untuk seni budaya dan walaupun hanya main-main ke rumahnya sebentar. Aku tau di daerah rumah Abigail itu banyak sekali anjing berkeliaran dimana-mana. Lalu saat aku sudah sampai di gang rumahn Abigail, anjing banyak sekali yang berkeliaran disana… sebenarnya aku itu sangat takut pada anjing, tapi aku tetap berusaha melawan grogi dan tetap jalan dengan tenang tanpa memedulikan anjing yang berkeliaran disana. Tanpa sadar ada satu ekor anjing putih gede yang mengikuti ku sambil menggong-gong dan berussaha menghampiriku sedekat mungkin. Karena aku kaget sekali, udah gitu ditambah aku sangat takut saat itu, aku langsung lari saja secepat mungkin dan segera saja anjing itu mengejarku hingga aku pun terjatuh tersandung sesuatu, entah tersandung apa, mungkin tersandung rokku atau tersandung batu dan aku pun terluka. Lalu aku segera berdiri lagi, dan secepat mungkin untuk berlari kembali dengan tangan dan kaki yang luka. Untung saja disana sudah ada bapak-bapak dan segera mengusir anjing itu. Sambil menahan rasa sakit di tangan dan kakiku, aku bilang ‘terima kasih’ pada bapak-bapak itu dan aku segera berjalan lagi menuju rumah Abigail. Rasanya aku ingin cepat-cepat pulang dan kembali ke rumahku lagi. Dan sialnya saat aku sudah sampai di rumah Abigail, Abigail sedang tidak ada, yang ada di rumahnya saat itu hanya satu kakak perempuannya. –akh, kalo gitu ngapain gue kesini… nyape-nyapein gue aja, udah gitu gue dikejar anjing segala pula !- desahku dalam hati. Aku segera bilang saja pada kakaknya untuk menanyakan toilet dimana, setelah di beritahu letak toiletnya dimana aku segera mencuci tangan dan kakiku yang luka tadi… Oh, ya ampun.. betapa kagetnya aku setelah melihat lukaku di kaki yang bagian lutut kanan.. penuh darah dan besot.. lukanya keliatan dagingnya pula. Saat tadi, aku tak begitu memedulikannya karena aku sedang berusaha menahan rasa sakit yang ada di kakiku. Sedangkan yang di tangan memang hanya luka sedikit.
Setelah itu, aku bilang pada kakak perempuannya Abigail, ada betadine tidak. Lalu kakaknya bilang, “nggak ada dek.. betadinenya habis. adanya hansaplastnya doank..” aku balas saja, “yaudah deh, gak pa pa kak..”
“emank kamu kenapa dek ?? luka ??”
“iya..”kataku menahan rasa sakit yang sangat.
Lalu setelah itu barulah aku diobatin. Beberapa jam kemudian ibunya Abigail datang abis pulang kerja. Sontak saja ibunya kaget melihatku yg sedang terluka.
“lhoo.. kamu temennya Abigail ya ??” sapa ibunya.
“iya bu,,”
“kamu kenapa ??” tanyanya.
“saya gak pa-pa bu, tadi abis di kejar anjing.”jawabku malu. Lalu aku menceritakan yang sebenarnya terjadi pada ibunya Abiagil. Setelah beberapa jam kemudian Abigail datang, aku menceritakan semuanya pada Abigail. Setelah mongobrol dan isitirahat sebentar di rumah Abigail, aku segera pamit pulang, Abigail mengantarku sampai depan gang rumahnya. Semenjak itu aku jadi sangat takut pada anjing dan benci terhadap hewan itu.
***
Cerita Di Patok Ayam adalah cerita temanku. Aku diceritakan olehnya, dia bernama Lidya, saat itu ia masih SD entah kelas berapa (aku lupa :p). di suatu sore, Lidya sedang menjaga adiknya sambil menggendong adiknya yang berumur 1 tahun di halaman rumahnya. Lalu tiba-tiba enggak tau kenapa, ada ayam menghampirinya yang ingin mematoknya. Lidya kaget plus takut sekali, “emak.. ada ayam mak, mau matok lidia mak.. emak tolongg !!” teriak Lidya pada ibunya sambil berusaha mengusir sang Ayam yang mengejarnya. Lidya itu orang Betawi asli. Ibunya pun langsung datang dan segera mengusir sang Ayam. Akhirnya Ayamnya pun segera pergi. Begitulah ceritanya cerita Di Patok Ayam dan Dikejar Anjing… :D
.Sekian. ^_^

0 Responses so far.

Posting Komentar

Ditunggu Komentarnya... ^_^

Visitor

free counters